Februari 28, 2011

Saat Senja Aku Pulang !

Senjaku..
Ku berdiri di sini.Tepat di sini. Yang kata orang-orang tempat ini adalah "meeting point". Ya, aku di sini. Di Menara jam Madinah, di depan Masjid Nabawy. Mengelilinginya, menatap langit dengan kemilaunya

Februari 23, 2011

YA ALLAH ...


اَللَّهُمَّ إِنِّيْ عَبْدُكَ، ابْنُ عَبْدِكَ، ابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ، وَنُوْرَ صَدْرِيْ، وَجَلاَءَ حُزْنِيْ، 
وَذَهَابَ هَمِّيْ

Februari 19, 2011

Kami dan Madinah

Ada cerita tentang kami di sini. Saat samudera hati berteriak,inilah Madinah. Saat sorot mata yang menyimpan rindu mencari-cari kemana arah angin sejuk meniup jejak-jejak yang tertapaki. Kala itu, diepisode winter Madinah


Ada kisah kami di satu hari yang penuh berkah, di salah satu sudut kota Nabawy. Di bawah langit biru dan senandung suci jadi pengiringnya. Dalam keramaian insan, kami diam tergugu,hampir-hampir bulir terjatuh.

Februari 13, 2011

Baunya Soppeng Sampai ke Madinah

Baunya Soppeng sampai ke Madinah?? Ehm knapa bisa,padahal jauhnya itu..hehe.. Ya bisalahlah kan saya yang rasakan ^_^ .Soppeng adalah kampungku yang sangat kurindukan. Merupakan salah satu kabupaten di daerah Sulawesi Selatan. Ibukotanya adalah Watansoppeng. Jarak dari Makassar kira-kira 5 jam menggunakan mobil. Untuk lebih jelas mengenai Soppeng tanya aja mbah google ya :)


Entah hari ini, tiba-tiba merasakan ada di tengah-tengah pedesaan itu. Yang sangat jauh dari keramaian kota. Sesaat pejamkan mata rasakan baunya..ehm..semerbaaak bau desa, bau kampung. Ada Jalan poros utama menuju kotanya, dan disebelah kanan dan kirinya hamparan sawah dan menjulang gunung-gunung. Di tengah-tengan persawahannya ada rumah-rumah mungil milik pak tani.

Februari 10, 2011

Senja di Ujung Shafar




Suka sekali gambar ini ^_^
Diambil tanggal 30 Shafar 1432 H Pukul 17:55:28
Hanya menggunakan kamera HP yang sederhana N95 8GB, 5 Megapixel
Sekarang jadi wallpaper di notebook dan HP ^_^
Silahkan diclick biar jelas :)

Intip lagi, tentang Cinta

Seperti angin membadai. Kau tak melihatnya. Kau merasakannya. Merasakan kerjanya saat ia memindahkan gunung pasir di tengah gurun. Atau merangsang amuk gelombang di laut lepas. Atau meluluhlantakkan bangunan-bangunan angkuh di pusat kota metropolitan. Begitulah cinta. Ia ditakdirkan jadi kata tanpa benda. Tak terlihat. Hanya terasa. Tapi dahsyat.


Seperti banjir menderas. Kau tak kuasa mencegahnya. Kau hanya bisa ternganga ketika ia meluapi sungai-sungai, menjamah seluruh permukaan bumi, menyeret semua benda angkuh yang bertahan di hadapannya. Dalam sekejap ia menguasai bumi dan merengkuhnya dalam kelembutannya. Setelah itu ia kembali tenang: seperti seekor harimau kenyang yang terlelap tenang. Demikianlah cinta. Ia ditakdirkan jadi makna paling santun yang menyimpan kekuasaan besar.


Seperti api menyala-nyala. Kau tak kuat melawannya. Kau hanya bisa menari di sekitarnya saat ia mengunggun. Atau berteduh saat matahari membakar kulit bumi. Atau meraung saat lidahnya melahap rumah-rumah, kota-kota, hutan-hutan. Dan seketika semua jadi abu. Semua jadi tiada. Seperti itulah cinta. Ia ditakdirkan jadi kekuatan angkara murka yang mengawal dan melindungi kebaikan.

Februari 09, 2011

Saat itu Jumat Mubarak

Episode cinta di Madinah selalu memberikan kesan dan hikmah yang berbeda.Semuanya dengan ceritanya tersendiri. Kali ini episode cinta itu hadir dari dalam Masjid Nabawi. Tepatnya hari jum'at yang lalu, saat saya dan teman hendak menunaikan shalat juma'at berjama'ah.

Siang itu, cuaca lumayan terik namun masih dalam suasana penghujung musim dingin. Kami pun tiba di haram. Seperti biasa ini adalah kegiatan rutin saya dan teman untuk shalat jum'at jika tidak sedang dinas. Setelah menitipkan seluler di maktab amanah, kami pun menuju ruang utama masjid. Suasananya seperti biasa, sangat ramai, ibarat musim haji yang telah lewat.

Shalat sunnah pun usai dilaksanakan. Sejenak mengarahkan pandangan ke setiap sudut dan langit-langit Nabawi, menengok ke kanan dan ke kiri.. Subhanallah,,sungguh nikmat TuhanMu yang manakah yang engkau dustakan.

Februari 08, 2011

Must READ !


Ada satu kisah menarik, yang tersisa dari perang tabuk. Sebagaimana yang kita tahu perang tabuk merupakan satu-satunya perang dimana Rasulullah SAW mengumumkan dan memobilisir seluruh kaum muslimin dan potensi-potensinya.Ini karena peperangan tersebut memang sangat berat.Berat dari sisi cuaca, pun juga dari sisi logistik.Maka Rasulullah SAW berulang kali memotivasi sahabat-sahabatnyanya untuk menginfakkan apa saja yg bisa diinfakkan utk 'membiayai' perang tabuk ini. Perang ini juga menjadi FILTER bagi kelompok munafiq dan org-orang yg gampang mengajukan alasan/uzur agar diijinkan tidak ikut perang (Lengkapnya silahkan baca sirah ya).

Februari 06, 2011

Hanya Sepotong Senja


Ku sapa senja di ujung shafar 
dan jemari berhenti menuliskan senja
Ternyata ia tetap ada 
mendekapku lagi
Hanya sepotong senja saja, 
untuk hari-hari menuju takdirku
Hanya sepotong senja
tetaplah terjaga di sini

Februari 05, 2011

ALLAH KNOWS !

When you feel all alone in this world
And there's nobody to count your tears
Just remember, no matter where you are
Allah knows 


When you carrying a monster load
And you wonder how far you can go
With every step on that road that you take
Allah knows 



Februari 03, 2011

Kata Kita Tentang Madinah

Kita dan Madinah ? Ehm..ini adalah kesan yang ingin saya gambarkan tentang keberadaan kita di sini. Keberadaan saya dan teman-teman di sakan yang sama-sama jatuh cinta terhadap Madinah. Setiap orang mempunyai rasa tersendiri terhadap Madinah. Apa yang membuat kita-anda dan mereka jatuh hati terhadap Madinah? close your eyes and feel it (Bahkan yang belum pernah kesini pun pasti sudah bisa merasakan cinta terhadap Madinah).